Selasa, 27 Maret 2012

Mikrokontroller AVR


Mikrokontroller AVR memiliki arsitektur RISC 8 Bit, sehingga semua instruksi dikemas dalam kode 16-bit (16-bits word) dan sebagian besar instruksi dieksekusi dalam satu siklus instruksi clock. Dan ini sangat membedakan sekali dengan instruksi MCS-51 (Berarsitektur CISC) yang membutuhkan siklus 12 clock. RISC adalah Reduced Instruction Set Computing sedangkan CISC adalah Complex Instruction Set Computing.
Blok diagram fungsional ATMega8535

            Dari gambar tersebut dapat dilihat bahwa ATMega8535 memiliki bagian sebagai berikut :
a.       Saluran I/O sebanyak 32 buah yaitu Port A, Port B, Port C, dan Port D.
b.      ADC 10 bit sebanyak 8 saluran.
c.       Tiga buah Timer/Counter dengan kemampuan pembandingan.
d.      CPU yang terdiri atas 32 buah register.
e.       Watchdog Timer dengan osilator internal.
f.       SRAM sebesar 512 byte.
g.      Memori Flash sebesar 8 kB dengan kemampuan Read While Write.
h.      Unit interupsi internal dan eksternal.
i.        Port antarmuka SPI.
j.        EEPROM sebesar 512 byte yang dapat diprogram saat operasi.
k.      Antarmuka komparator analog.
l.        Port USART untuk komunikasi serial.

Fitur ATMega8535

Adapun kapabilitas detail dari ATMega8535 adalah sebagai berikut :
Sistem mikroprosesor 8 bit berbasis RISC dengan kecepatan maksimal 16 MHz.
a.      Kapabilitas memori flash 8 KB, SRAM sebesar 512 byte, dan EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memori) sebesar 512 byte.
b.      ADC internal dengan fidelitas 10 bit sebanyak 8 channel.
c.       Portal komunikasi serial (USART) dengan kecepatan maksimal 2,5 Mbps.
d.      Enam pilihan mode sleep untuk menghemat penggunaan daya listrik.
Konvigurasi PIN ATMega 8535.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Secerca Harapan Didepan Mata